Deskripsi
Manusia sebagai subjek pokoknya yang dalam hal ini merupakan makhluk hidup yang paling tinggi kedudukannya. Salah satu indikatornya ialah sifat unik manusia. Dibandingkan dengan makhluk lain, jasmani manusia adalah lemah, tetapi rohani atau akal budi dan kemauannya sangat kuat. Umumnya dikatakan bahwa manusia dan binatang berbeda karena akal budi yang dimilikinya (hewan memiliki akal budi yang bersifat terbatas atau biasa disebut insting). Akal bersumber pada otak. Budi bersumber pada jiwa. Oleh karena itu, sejalan dengan perkembangannya manusia memanfaatkan akal budi yang dimilikinya dan juga ditunjang dengan rasa ingin tahu (kuriositas), maka berkembanglah pula ilmu pengetahuan yang dimiliki manusia. Perkembangan pengetahuan pun lebih berkembang lagi manakala ditunjang dengan adanya tukar menukar informasi antar manusia.
Buku ini adalah tentang pengetahuan dasar dari konsep-konsep di bidang ilmu pengetahuan alam, seperti fisika, kimia, biologi, dan astronomi serta perkembangan di bidang teknologi informasi, yang semuanya terangkum dalam Ilmu Alamiah Dasar. Buku ini mempelajari gejala-gejala alam semesta , memperkenalkan konsep dan prinsip dasar hukum fisika, reaksi kimia dan mekanisme biologis. Namun demikian, buku ini juga memberikan kajian Ilmu Alamiah Dasar dari sudut pandang Islam, di mana konsep-konsep tentang ilmu pengetahuan alam tersebut tidak bisa lepas dari keberadaan sang pencipta alam semesta, yaitu Tuhan Yang Maha Esa, yang dijabarkan dalam bentuk nilai-nilai keislaman sebagaimana tertuang dalam Al-Qur’an, sehingga diharapkan pembaca lebih memahami tentang eksistensi alam semesta dan segala isinya termasuk eksistensi diri kita sebagai manusia.

